Penjelasan AKBP Rendra soal Insiden Kemaluan Bocah Terpotong saat Sunatan Massal
jpnn.com, KUANSING - Polres Kuantan Singingi (Kuansing) di Riau belum menerima laporan tentang bocah peserta sunatan massal yang ujung kemaluannya terpotong.
Insiden itu terjadi di salah satu klinik swasta di Kecamatan Cerenti, Kuansing, pada Minggu (19/12).
“Sampai saat ini belum ada laporan dari keluarga korban,” kata Kapolres Kuansing AKBP Rendra Oktha Dinata saat dikonfirmasi JPNN.com, Selasa (20/12).
?Walakin, Rendra memastikan Polres Kuansing segera bertindak jika memang ada laporan dari keluarga korban.
?“Akan tetap dimonitor oleh Polres (Kuansing), pasti kami pantau,” tuturnya.
Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Kuansing Aswandi mengungkapkan peristiwa itu terjadi pada Minggu (19/12).
“Memang benar ada kejadiannya di Kuansing,” kata Aswendi saat dikonfirmasi JPNN.com.
Aswendi menjelaskan bocah peserta sunatan massal itu menjalani sirkumsisi dengan didampingi oleh orang tuanya.
Polisi memastikan akan menindaklanjuti kasus kemaluan terpotong dalam sunatan massal di Kuansing jika sudah ada laporan keluarga.
- Eks Bupati Kuansing Sukarmis Divonis 12 Tahun Penjara
- Polda Riau Gerebek Lokasi Pemurnian Emas Ilegal di Kuansing, Pemilik Diburu
- Innalillahi, Seorang Atlet Pacu Jalur di Kuansing Meninggal saat Sampai Garis Finis
- Rayakan 25 Tahun Kesuksesan, PT PKSS Gelar Berbagai Acara Spesial
- Dukung Kesehatan Masyarakat, Sambu Group dan YBDA Gelar Sunatan Massal
- Bos Penadah Emas Hasil Tambang Ilegal di Kuansing Ditangkap, Sehari Bisa Tampung Sebegini