Penjelasan Kadis P3AP2KB Way Kanan Soal Uang Rp 760 Juta yang Raib dari Mobil Bendahara
"Lancar saja tetapi kali ini sial dan terjadi peristiwa yang tidak diinginkan. Kami akui juga ini keteledoran. Sehingga harus segera membuat laporan kepada pimpinan untuk menjelaskan kronologinya," kata dia.
Menurutnya, dana ratusan juta itu merupakan biaya operasional atau sering disebut dengan biaya DAK yang diperuntukkan untuk operasional kegiatan keluarga berencana akhir tahun di Way Kanan.
"Ada 12 kegiatan yang akan dialokasikan salah satunya digunakan untuk penyediaan layanan bagi anak yang memerlukan suplemen kebutuhan khusus,"tambah dia.
Kemudian digunakan untuk pemetaan, perkiraan, pencakupan produk daerah termasuk untuk membayar honor Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD) dan sub PPKBD di desa selama tiga bulan.
Baca Juga: Uang Bintara Polri Hilang Dicuri, Pelaku Ternyata
"Semua dana dialokasikan memang untuk kegiatan yang bersangkutan dengan keluarga berencana," jelasnya. (mar10/jpnn)
Kabar buruk datang dari Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Way Kanan.
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean
- Bupati Lampung Timur Diperiksa Jaksa terkait Korupsi Proyek Gerbang Rumah Dinas
- Kawanan Gajah Liar Masuk Permukiman & Merusak 7 Rumah Warga di Tanggamus Lampung
- Harimau Sumatra Terekam Kamera di Pesisir Barat Lampung, Melintas Dekat Kandang Jebak
- Gedung Layanan RS Bhayangkara Ruwa Jurai Diresmikan, Ini Pesan Kapolda Lampung
- Harimau Sumatra Memangsa Ternak Milik Warga di Pesisir Barat Lampung
- KKP Menggagalkan Penyelundupan 52 Ribu Benih Lobster Setara Rp 7,8 Miliar di Lampung