Penjelasan Polda Jateng soal Proyektil yang Masih Bersarang di Usus Gamma
Rabu, 04 Desember 2024 – 18:05 WIB
jpnn.com, SEMARANG - Polisi mengeklaim keluarga Gamma Rizkynata Oktafandy (17) menolak autopsi saat jenazah masih berada di rumah sakit sehingga proyektil masih bersarang di bawah usus korban yang merupakan siswa SMKN 4 Semarang.
Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Artanto mengatakan atas permintaan itu, jenazah korban tak dilakukan autopsi di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr Kariadi Semarang pada Minggu (24/11).
"Ini nanti bisa ditanyakan ke keluarga ya, tentang pemahaman mereka tentang posisi proyektil itu pada saat almarhum dibawa ke rumah duka," katanya ditemui di Mapolda Jateng, Jalan Pahlawan Kota Semarang, Rabu (4/12).
Bersarangnya satu proyektil itu diketahui setelah dilakukan proses ekshumasi jenazah korban di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Bangunrejo, Desa Saradan, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah (Jateng), Jumat (29/11) lalu.
Polisi mengklaim keluarga menolak autopsi sehingga proyektil masih bersarang di usus Gamma.
BERITA TERKAIT
- 2 Polisi Pemeras Warga Semarang Satu Sel dengan Aipda Robig
- Periksa 36 Orang, Polisi Belum Tetapkan Tersangka Pembunuhan Warga Semarang
- Gunung Kemukus Sragen Ternodai Prostitusi Terselubung
- Prostitusi Terselubung di Kawasan Wisata Religi Gunung Kemukus Sragen
- 2 Oknum Polisi yang Memeras Warga Semarang Ditahan, Terancam Dipecat
- Polda Jateng: Arus Lalu Lintas Liburan Isra Mikraj dan Imlek Masih Normal