Penjelasan Polisi Soal Mayat Pria dengan Kondisi Kepala Terpisah dari Tubuh
jpnn.com, PALEMBANG - Polisi masih terus menyelidiki kasus pria tanpa identitas yang ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan di jalur Kereta Api, Desa Sungai Ranbutan, Kecamatan Prabumulih Utara, Ogan Ilir, akhirnya dibawa ke Instalansi Forensik Rumah Sakit (RS) Bhayangkara M Hasan Palembang.
Anggota Polsek Indralaya, Aiptu Antoni mengonfirmasi bahwa mayat yang ditemukan belum diketahui identitasnya.
“Kami tidak menemukan identitas korban di tubuhnya, untuk dugaan korban nekat bunuh diri di Tempat Kejadian Perkara (TKP),” ujarnya.
Saat penemuan, lanjut Aiptu Antoni merincikan kondisi mayat pada saat ditemukan sudah dalam keadaan leher terputus, tangan kiri putus dan kaki luka.
“Potongan tubuh Mr X ditemukan beberapa meter tidak jauh dari lokasi kejadian, dan hingga kini belum ada pihak keluarga mayat tersebut yang mendatangi RS Bhayangkara M Hasan Palembang,” katanya.
Dirinya menuturkan, hingga saat ini anggota sedang mencari semaksimal mungkin identitas korban dengan menyisiri TKP dan memintai keterangan saksi.
Baca Juga: Suami di Malaysia, Istri Malah Ngamar Bareng Mantan di Hotel
Untuk ciri-ciri korban, lanjutnya, rambut warna hitam pendek lurus, kulit sawo matang, tinggi badan 170 cm, menggunakan baju lengan pendek warna hitam, menggunakan celana jeans panjang abu-abu, dan terdapat tato gambar bunga mawar di bagian lengan tangan sebelah kiri.(kur/palpres.com)
Polisi masih terus menyelidiki kasus pria tanpa identitas yang ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan di jalur Kereta Api, Desa Sungai Ranbutan, Kecamatan Prabumulih Utara, Ogan Ilir, akhirnya dibawa ke Instalansi Forensik Rumah Sakit (RS) Bhayangkara
- Polda Sumsel & Kejaksaan Berkoordinasi di Kasus Penganiayaan Dokter Koas
- Remaja Tewas di Palembang Ternyata Diracun dengan Potas, Pelakunya Tak Disangka
- Polrestabes Palembang Berhasil Ungkap Kasus Pembunuhan Bermotif Minum Jamu
- Penganiaya Dokter Koas Ternyata Honorer BPJN Sumsel, Statusnya Belum Dipecat
- Remaja 13 Tahun Tewas Diduga Setelah Minum Jamu, Polisi Lakukan Penyelidikan
- Libur Nataru 2025, Penumpang di Bandara SMB II Palembang Diprediksi Naik 5 Persen