Penjelasan Presiden soal Isu 10 Juta TKA asal Tiongkok
Sabtu, 24 Desember 2016 – 06:34 WIB
Dia menegaskan, pemerintah harusnya mempertimbangkan baik-baik jika ingin mempertimbangkan bebas visa. Sebab, dia menilai kekuatan pemerintah masih belum kuat untuk melakukan pengawasan.
’’Begitu juga, koordinasi antar kementerian lembaga terkait dinilai belum berjalan dengan baik,’’ ungkapnya. (byu/tyo/bil/jun)
Seputar WN Tiongkok di Indonesia
Total penerima bebas visa kunjungan singkat : 3.065.133 (2015) dan 5.170.883 (2016)
WN Tiongkok
Jumlah kunjungan : 1.083.438 (2015) dan 1.329.847 (2016)
Izin tinggal kunjungan (Januari-November) : 95.846
Izin tinggal terbatas (Januari-November) : 31.030
KARAWANG - Presiden Joko Widodo membantah isu adanya 10 juta tenaga kerja dari Tiongkok masuk dan bekerja di Indonesia, kemarin (23/12).
BERITA TERKAIT
- Kantor Imigrasi Bekasi Sosialisasikan Golden Visa Untuk Gaet Top Investor
- Wamenaker Afriansyah Apresiasi Hasil Regional Workshop Tenaga Kerja Asing, Ini Harapannya
- Kemnaker Ajak Negara ASEAN & Asia Pasifik Bersinergi dalam Penggunaan Tenaga Kerja Asing
- Gelar Workshop Penggunaan TKA di Negara ASEAN, Menaker Ida: Kami Harus Jaga Standar
- Menaker Ida: Kerja Sama Indonesia & Libya di Bidang Ketenagakerjaan Segera Terwujud
- Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi Berharap Banyak Peserta SSW Bekerja di Jepang