Penjelasan Terbaru dari Lion Air terkait Bagasi Berbayar, Ukuran Tas…
Sebelumnya, Direktorat Perhubungan Udara juga mengeluarkan kebijakan agar menejemen Citilink menunda pemberlakuan bagasi berbayar.
Penundaan dilakukan hingga ada peraturan menteri baru yang mengatur hal ini. Keputusan yang dilakukan Kemenhub itu mendapat apresiasi Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya.
"Dunia pariwisata menyambut baik, saya pribadi senang sekali Citilink menunda penerapan bagasi berbayar,” ujarnya.
BACA JUGA: 2 Temuan Hasil Evaluasi Ditjen Perhubungan Udara atas Kebijakan Bagasi Berbayar
Sebelumnya, Arief telah mengirimkan tim yang diketuai oleh Staf Khusus Menteri Pariwisata Bidang Aksesibilitas Judi Rifajantoro untuk berkoordinasi dengan Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan untuk merespon kebijakan tersebut.
Tim ini sudah melaporkan situasi dan kondisi di lapangan termasuk gejolak yang terjadi di kalangan masyarakat dan industri. Tim juga menyampaikan permintaan agar ada perhatian langsung dari pemegang otoritas sehingga kondisi di pasar tetap terkendali.
Dia menegaskan bahwa kebijakan bagasi berbayar pada maskapai berbiaya murah di Tanah Air berdampak langsung pada sektor pariwisata.
BACA JUGA: Citilink Tunda Pemberlakuan Bagasi Berbayar
Manajemen Lion Air akan melakukan penyesuaian tariff bagasi berbayar mulai 7 Februari 2019.
- Mulai 20 November 2024, Lion Air Buka Rute Palembang - Denpasar
- Cuaca Buruk, Lion Air Tujuan Bengkulu Dialihkan ke Palembang
- Dunia Hari Ini: Lion Air Ikut Hentikan Pengoperasian Boeing 737-9 Max
- Penumpang Mengeluhkan Layanan Penerbangan Jayapura-Manokwari, Lion Air Bilang Begini
- Mengeluhkan Layanan Lion Air, Doli Bilang Rakyat Menderita
- Gitar Band Soegi Bornean Diduga Pecah di Bagasi Maskapai Lokal ini