Penjelasan Terkini Kombes Yusri soal Kasus Kerumunan di Acara Habib Rizieq
jpnn.com, JAKARTA - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan tim penyidik masih menganalisis keterangan saksi terkait acara kerumunan saat pernikahan putri Habib Rizieq Shihab, dan kegiatan Maulid Nabi di Petamburan, Jakarta Pusat beberapa waktu lalu.
Menurut Yusri, keterangan sejumlah saksi yang telah diperoleh sedang dievaluasi untuk menentukan proses selanjutnya.
"Hari ini penyidik masih menganalisa, mengevaluasi hasil penyelidikan, hasil undangan klarifikasi keterangan dari beberapa saksi yang telah kami panggil," kata Kombes Yusri Yunus kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Selasa (24/11).
Sejauh ini, kata mantan Kapolres Tanjungpinang itu, penyidik belum menjadwalkan pemanggilan para saksi lain untuk memberikan klarifikasi.
Penyidik tengah mendalami berbagai keterangan dari hasil klarifikasi yang sebelumnya telah disampaikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria, dan para saksi lainnya.
Proses itu menurut Yusri, sejalan dengan pengumpulan alat bukti dalam kasus kerumunan yang diduga melanggar protokol kesehatan tersebut.
Alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) 1991 itu menambahkan, setelah semua keterangan saksi selesai dianalisis, penyidik akan menentukan jadwal gelar perkaranya.
"Nanti dilihat dari hasil analisis hari ini atau sampai besok, apakah kemungkinan akan dilakukan gelar perkara ini, kami masih menunggu dari penyidik Krimum Polda Metro Jaya," pungkasnya.(mcr3/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menyampaikan perkembangan kasus kerumunan di kediaman Habib Rizieq.
Redaktur & Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama
- Berdiri di Depan Massa Reuni Akbar PA 212, Habib Rizieq Menyampaikan Pesan, Lantang
- Yakin Pram-Rano Menang Satu Putaran, Anies Baswedan: Lihat Data KPU
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count
- Anggap Maruarar Sirait Main SARA di Jakarta, Chandra: Belum Move On dari Rezim Jokowi
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Tuduh Ara Bermain SARA di Pilkada Jakarta, PDIP Bakal Tempuh Langkah Hukum