Penjual Sayur Ecerkan Narkoba Demi Biaya Operasi Istri
jpnn.com, SURABAYA - Niat Tohari mengumpulkan uang untuk membiayai operasi istri yang menderita kista patut diacungi jempol.
Sayang sekali, caranya salah. Penjual sayur itu memilih jalan mengecer sabu-sabu untuk mendapatkan uang. Polisi menangkap penjual sayur keliling itu di rumahnya pada 2 Oktober 2018.
Saat ditangkap, Tohari berusaha melarikan diri sembari mengacungkan celurit.
Wakasatresnarkoba Polrestabes Surabaya Kompol Yusuf Wahyudiono mengatakan, Tohari menyembunyikan 27 poket sabu-sabu siap edar. Berat bersihnya 12,4 gram.
"Penyelidikannya hampir dua minggu," katanya.
Sementara itu, Tohari mengaku hanya menjual sabu-sabu pada malam. Sebab, siangnya dia berjualan sayur bersama istrinya.
Namun, saat ditanya apakah sang istri mengetahui aktivitas haramnya itu, Tohari bungkam. Dia hanya menunduk.
"Ini buat operasi istri saya. Buat kuret penyakit (kista, Red)," jelasnya. (mir/c6/eko/jpnn)
Penjual sayur terpaksa menjadi pengedar narkoba karena ingin mengumpulkan biaya operasi istrinya.
Redaktur & Reporter : Natalia
- 2 Dua Pengedar Narkoba di Sumsel Diringkus Polisi, Sebegini Barang Buktinya
- Tangkap 28 Pelaku Tindak Pidana Narkotika, Polres Inhu Berkomitmen Selamatkan Generasi Muda
- Simpan Sabu-Sabu dalam Helm, Pria di Musi Rawas Ditangkap Polisi
- Kapolri Klaim Selamatkan 262 Juta Jiwa & Ungkap Narkoba Senilai Rp 31,8 Triliun
- Polisi Tangkap 2 Pengedar Narkoba, Sebegini Barang Buktinya
- Polda Sumut Ungkap 89 Kasus Narkoba Selama Sepekan, Sita 55 Kg Sabu-Sabu