Penjualan Komputer Turun 10 Persen

jpnn.com - SEMARANG - Kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) pada pertengahan November lalu masih berdampak pada lesunya penjualan komputer. Saat ini, penjualan komputer mengalami penurunan antara 5 persen-10 persen dibandingkan sebelum ada kenaikan BBM.

Pengurus DPD Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia (Apkomindo) Jateng, Kadarpono mengatakan, daya beli konsumen mengalami penurunan yang signifikan. Biasanya, menjelang akhir tahun pada November-Desember pasar komputer bergairah.

"Tahun ini bisa dibilang mengalami kelesuan penjualan," katanya, disela Pembukaan Pameran Apkomindo YES, di Java Mall Semarang, mulai 17-21 Desember 2014.

Menurutnya, di tengah kelesuan penjualan, saat ini pengusaha komputer justru bersiap-siap menaikkan harga pada tahun depan. Pasalnya, kondisi nilai tukar rupiah terhadap dollar terus melemah.

"Sekarang ini pengusaha komputer belum menaikkan harga. Selama pameran, pengusaha masih berpatokan pada kurs rupiah. Untuk itu, pameran kali ini saat yang tepat membeli komputer sebelum harga naik tahun depan," ungkapnya.

Nany Sunarjo, dari GMP Production menambahkan, untuk menggairahkan pasar komputer di Semarang, Apkomindo menggelar kembali pameran menjelang akhir tahun ini. Pameran yang diselenggarakan mulai Rabu (17/12) sampai Minggu (21/12) ini diikuti sekitar 7 stand VIP dan 45 stand lainnya.

"Diikuti oleh sejumlah merek ternama di antaranya, Canon, Lenovo, Advan, Asus, HP dan masih banyak lagi. Tersedia potongan diskon menarik dan banyak promo lainnya," jelasnya.

Ditambahkan, dari segi keaslian dan garansi produk, produk yang dijual pada pameran ini adalah produk resmi dan bergaransi. Karena semua peserta memiliki alamat yang jelas di luar pameran dan didukung oleh perusahaan komputer dan gadget pemegang merek.