Penjualan Lahan Australia Harus Ditawarkan ke Dalam Negeri Terlebih Dahulu
Aturan baru yang mengawasi penjualan lahan pertanian Australia kepada investor asing akan memaksa agen real estate untuk menunjukkan jika mereka telah memberikan kesempatan terlebih dahulu kepada investor lokal.
Dalam sebuah pernyataan, Menteri Keuangan Australia, Scott Morrison mengatakan lahan pertanian Australia dengan nilai lebih dari $15 juta, Rp 150 miliar, harus ditawarkan terlebih dahulu kepada calon pembeli di dalam Australia, setidaknya 30 hari sebelum dijual ke investor asing.
Klausul soal aturan 30 hari ini akan jadi bagian panduan Foreign Investment Review Board (FIRB) saat menilai penjualan lahan pertanian.
Aturan yang diperkenalkan pada tahun 2015 tersebut membutuhkan persetujuan FIRB untuk semua penjualan lahan penilai yang bernilai $15 juta atau lebih.
Semua penjualan, terlepas dari harganya, sudah membutuhkan persetujuan FIRB.
"Perhatian seputar kemampuan warga Australia untuk berpartisipasi dalam proses penjualan akuisisi lahan pertanian telah jadi faktor dalam keputusan investasi luar negeri saya sebelumnya, termasuk penyetujuan penjualan S. Kidman & Co Limited," kata Menkeu Morrison.
"Tergantung dari keadaan luar biasa, investor asing perlu menunjukkan lahan pertanian mereka inginkan sudah jadi bagian dari proses penjualan publik dan dipasarkan secara luas ke penawar asal Australia, minimal 30 hari, dan peserta tender Australia memiliki kesempatan untuk berpartisipasi dalam proses penjualan."
Penjualan peternakan Kidman ke 'Australian Outback Beef' pimpinan miliuner Australia Gina Rinehart meningkatkan investasi China sebesar 2,6 juta hektar.
- Kabar Australia: Pulau Kanguru Akan Jadi Rumah Bagi Koala
- Dunia Hari Ini: Pencarian Korban Tabrakan Pesawat dan Helikopter di AS Berlanjut
- Utak-Atik Anggaran, Maju-Mundur Ibu Kota Nusantara
- Dunia Hari Ini: Presiden Trump Mau Mendeportasi Mahasiswa yang Ikut Unjuk Rasa Pro-Palestina
- Dunia Hari Ini: Pesawat Air Busan Terbakar di Bandara Internasional Gimhae
- Dunia Hari Ini: Delapan Sandera Dalam Daftar Pembebasan Hamas Telah Tewas