Penjualan Otomotif Hanya Naik 8 Persen
jpnn.com, SURABAYA - Penjualan otomotif di Surabaya pada Lebaran tahun ini hanya naik 7-8 persen.
Area Manager Jawa Timur PT Astra International Daihatsu Budhy Lau mengakui, permintaan otomotif menjelang Lebaran tahun ini memang mengalami anomali.
Sebab, penjualan otomotif pada Lebaran tahun-tahun sebelumnya mencapai 15–20 persen.
”Tahun ini euforianya memang tak seheboh tahun lalu. Kondisi ini dialami hampir semua otomotif,” katanya, Rabu (21/6).
Salah satu penyebabnya adalah Lebaran tahun ini bertepatan dengan tahun pelajaran baru.
Karena itu, orang tua lebih berkonsentrasi mencarikan sekolah anak daripada membeli kendaraan baru.
”Jika harus mengeluarkan dana untuk beli kendaraan baru dan biaya sekolah sekaligus, dana yang dikeluarkan cukup besar,” tuturnya.
Daihatsu pada periode Januari–Mei masih mampu mencatatkan kenaikan penjualan yang cukup tinggi jika dibandingkan dengan pertumbuhan pasar otomotif di Jatim.
Penjualan otomotif di Surabaya pada Lebaran tahun ini hanya naik 7-8 persen.
- Hadir di GJAW 2024, Daihatsu Hadirkan Promo Khusus, Beli Mobil Berhadiah Rocky
- Pakar Ekonomi Beber Hambatan Perkembangan Industri Otomotif
- LKP Dimy Motor Punya Metode Pendidikan Berkelanjutan, Alumninya Jadi Bos Bengkel
- SEVA Memeriahkan Acara Daihatsu Kumpul Sahabat Sidoarjo
- ADI Kerja Sama dengan Beifang untuk Tingkatkan Kompetensi Dosen-Mahasiswa di Bidang Otomotif
- KPPU Didesak Dalami Isu Persaingan Usaha Tak Sehat di Industri Otomotif