Penjualan Ponsel Segmen Menengah Melemah
jpnn.com, SURABAYA - Penjualan telepon seluler pada Lebaran tahun ini tak terlalu menggembirakan.
Setidaknya, hal itu terlihat dari penjualan yang dibukukan Apollo.
Salah satu retailer ponsel terbesar di Jawa Timur itu hanya mampu meningkatkan penjualan 10–15 persen.
Penurunan terbesar terjadi di segmen menengah ke bawah.
’’Konsumen di segmen tersebut menahan pembelian lantaran Lebaran bertepatan dengan tahun pelajaran baru,’’ tutur Irwan Hariyanto, pemilik Apollo, Rabu (12/7).
Berbeda dengan permintaan di segmen menengah ke bawah yang relatif sepi, demand segmen menengah hingga premium lebih stabil.
Sebab, banyak konsumen kelas menengah yang membidik ponsel premium.
Segmen menengah dengan kisaran harga Rp 2 juta–Rp 3,5 juta masih memberikan kontribusi yang cukup signifikan, yakni 50 persen.
Penjualan telepon seluler pada Lebaran tahun ini tak terlalu menggembirakan.
- Ponsel Entry Level Paling Laris di Pasar Asia Tenggara
- Penjualan Oppo Salip Vivo dan Huawei
- Kuartal II 2020: Hp Sejutaan Paling Banyak Diburu
- Samsung Pimpin Penjualan Ponsel Pintar, Diikuti Huawei dan Apple
- Corona Bikin Penjualan Ponsel di Dunia Rontok 14 Persen
- Apple dan Samsung Berbagi Segmen di Daftar Ponsel Terlaris Dunia