Penjualan Ritel Modern Merosot
Kamis, 02 Juli 2009 – 12:29 WIB

Penjualan Ritel Modern Merosot
JAKARTA-Tingkat penjualan ritel modern dan tradisional di Indonesia pada tahun 2009 diperkirakan akan mengalami penurunan hingga mencapai 11 persen.
Menurut hasil survey yang dilakukan oleh Nielsen Company, diprediksikan angka penjualan ritel pada tahun 2009 ini akan bergerak tipis atau bisa dikatakan hanya satu digit.
Baca Juga:
“Pertumbuhannya mungkin tidak besar, hanya single digit saja sekitar 9 – 10 persen,” ungkap Associate Director Retailer Services Nielsen Company Indonesia Febby Ramaun di Jakarta, Kamis (2/7).
Namun pada tahun 2008, dikatakan terjadi pertumbuhan penjualan yang cukup tinggi yakni sebesar 21,1 persen dengan nilai penjualannya mencapai Rp 94,5 triliun. “Nilai ini cukup tinggi apabila dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang pertumbuhannya hanya mencapai 15,2 persen,” jelasnya.
JAKARTA-Tingkat penjualan ritel modern dan tradisional di Indonesia pada tahun 2009 diperkirakan akan mengalami penurunan hingga mencapai 11 persen.
BERITA TERKAIT
- Asuransi BRI Life Raih Penghargaaan Indonesia Best Digital Awards 2025
- Dirut PTPN III Dianugerahi Indonesia Best CEO Awards 2024
- Mentan Minta Pedagang Jangan Mainkan HET di Ramadan dan Idulfitri 2025
- PNM Gelar 'Madani Care Stunting' di Desa Towale, Donggala
- Pertamina Patra Niaga Operasikan Terminal LPG Bima
- BTN Dapat Nilai Excellent dari Sustainable Fitch