Penjualan Sepeda Motor Baru Pada 2023 Mengalami Lonjakan, Tetapi Ekspor Menurun
jpnn.com, JAKARTA - Asosiasi Sepeda Motor Indonesia (AISI) melaporkan penjualan motor baru pada 2023 mengalami kenaikan 19 persen, atau total menjadi 6,2 juta unit.
"Tahun ini (penjualan motor, red) di 6,23 juta, tumbuh 19 persen dibandingkan tahun lalu," jelas Sekretaris Umum AISI Hari Budianto kepada media di Jakarta, beberapa waktu lalu.
"Tahun ini bisa dikatakan penjualan dengan angka terbanyak dalam tiga tahun terakhir. Apalagi perekonomian sudah mulai tumbuh sejak diterpa Covid-19 yang terjadi pada 2020 dan 2021.
Menurut Hari, penjualan motor pada 2023 sukses melampaui target yang telah ditetapkan AISI yaitu 6,1 juta unit.
Namun, berbanding terbalik dengan penjualan ke luar negeri (ekspor) secara utuh atau Completely Built Up (CBU) yang mengalamui penurunan.
AISI mencatat angka pengiriman motor yang dibuat di dalam negeri hanya terkirim sebanyak 570.004 unit pada 2023 lalu.
Sementara itu, pada 2022 ekspor motor Indonesia sebanyak 743.551 unit, bahkan pada 2021 ekspor motor berada di angka 800.000 unit.
Artinya, ekspor motor pada 2023 mengalami penurunan sekitar 23 persen.
Asosiasi Sepeda Motor Indonesia (AISI) melaporkan penjualan motor baru pada 2023 mengalami kenaikan 19 persen, atau total menjadi 6,2 juta unit.
- AISI Berharap Penjualan Motor Baru Sepanjang 2024 Bisa Mencapai 6,5 Juta Unit
- FIFGroup Tawarkan Promo Spesial Selama di IMOS 2024
- AISI Ungkap Penyebab Motor Listrik Kurang Laku, Ternyata
- 17 Merek Motor Bakal Ramaikan IMOS 2024, Berikut Daftarnya
- Tantang Kawasaki KLX, Suzuki Siapkan Motor Trail Terbaru
- Yamaha X-Force 155 2024 Hadir dengan Desain Gahar, Sebegini Harganya