Penjudi Diperas Polisi, Kapolda Diminta Turun Tangan
Rabu, 29 Februari 2012 – 01:45 WIB
Sebelum berjudi, mereka sempat membayar Rp. 1 juta kepada seorang oknum polisi untuk memback up ulah kotor mereka. Sayangnya, ketika asyik bertaruh aparat gabungan berhasil meringkus dan menggiring mereka ke Mapolres MTB. Setelah diinterogasi, pada malam itu juga mereka dipulangkan dengan permintaan uang sebanyak Rp. 100 juta. Hanya saja para pelaku bersedia menyerahkan uang sebanyak Rp. 25 juta kemudian dibebaskan.
Hendrik menyebutkan, langkah aparat gabungan TNI/Polri untuk melakukan aksi sweping harus mendapat apresiasi positif. Hanya saja langkah-langkah mereka membebaskan para pelaku perjudian dengan indikasi pemerasan cukup meresahkan masyarakat.
‘’Nah, agar Polres MTB tidak mendapat sorotan yang lebih tajam dari masyarakat, kami ingatkan agar kasus itu segera ditindaklanjuti dengan proses hukum sampai ke kejaksaan dan pengadilan. Para pelaku harus diproses,’’ tukasnya.
Hendriks juga mempertanyakan apa saja yang menjadi kinerja aparat kepolisian setempat. Sejauh ini banyak kasus yang menonjol terjadi disana, namun tidak ada yang dapat ditindaklanjuti sampai ke pengadilan.
AMBON - Kapolda Maluku diminta mengevaluasi kinerja Kapolres MTB menyusul penggrebekan penjudi yang berujung pada indikasi pemerasan terhadap para
BERITA TERKAIT
- Seorang Pelajar SMKN 4 Semarang Meninggal Dunia, Diduga Ditembak Polisi
- Begini Modus Sindikat Jual Beli Bayi Lewat Facebook
- Polisi Ungkap Kasus TPPO di Palembang, Tiga Tersangka Ditangkap
- SPBU di Sleman Ini Curang, Merugikan Konsumen Rp 1,4 Miliar
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini