Pentingnya Branding Politik Bagi Kontestan Pemilu 2024
jpnn.com - Jelang Pemilu 2024, branding politik memiliki peranan penting membantu organisasi politik seperti politisi, kandidat, atau partai untuk mendulang dukungan.
Menurut Retno Kusumastuti, konsultan komunikasi REQComm Strategic Consultant, branding politik mampu menciptakan identitas untuk politisi.
"Identitas ini nantinya memudahkan masyarakat untuk membedakan antara satu politisi dengan politisi lainnya. Melalui identitas, image, dan juga reputasi ini diharapkan dapat menciptakan hubungan saling percaya antara politisi dan konsumen politik atau masyarakat," ujar Retno saat dikonfirmasi di Jakarta, Rabu 12 Januari 2023.
Branding politik, lanjutnya, dapat mengubah dukungan, serta mempertahankan dukungan, image, atau reputasi yang dimiliki parpol hingga politisi yang ingin menjadi wakil rakyat.
"Dari brand yang dibangun oleh politisi, otomatis membentuk perasaan, kesan, atau image tertentu di benak masyarakat mengenai politisi tersebut," katanya.
Seperti di era digital saat ini, konsultan komunikasi harus bisa berperan sebagai success maker menciptakan branding personal para caleg hingga calon presiden yang menarik perhatian audience melalui strategi dan kemampuan public relations yang tinggi.
"Terutama di era digital saat ini publik lebih menyukai pesan dengan gaya story telling, ini merupakan kunci sukses bagi brand dengan menggiring persepsi untuk dapat diterima baik oleh publik dan berbagi opini positif di media sosial (word of mouth). Jadi peran konsultan justru semakin dibutuhkan jelang Pemilu 2024 terutama bagi konsultan yang bisa menjembatani antara industri 4.0 dengan Society 5.0,” ujarnya.
Namun parpol maupun politisi jangan sampai salah pilih konsultan komunikasi. Pasalnya, di Pemilu 2024 nanti tantangannya lebih komplek.
Menurut Retno Kusumastuti, konsultan komunikasi REQComm Strategic Consultant, branding politik mampu menciptakan identitas untuk politisi
- Konfigurasi Politik Nasional Dinilai Tak Mendukung Sikap Polisi untuk Humanis
- Rommy Minta Pengurus Partai Tobat, Wasekjen PPP Bereaksi Begini
- Hadiri HUT ke-60 Golkar, Bamsoet Apresiasi Prabowo Dukung Perubahan Sistem Demokrasi
- Mardiono: Kader PPP Menyalahkan Kekurangan Logistik Pas Kalah Pemilu 2024
- Pengamat Nilai Kritik 'The Economist' kepada Prabowo Tak Sesuai Kenyataan
- LSI Denny JA Beberkan Angka Golput Meningkat di Pilkada 2024