Pentolan Al Qaeda Yaman Serukan Jihad Melawan Myanmar
jpnn.com, DUBAI - Pemimpin lokal Al Qaeda di Yaman Khaled Batarfi menyatakan perang terhadap pemerintah Myanmar sebagai bentuk dukungan untuk etnis Rohingya.
Dalam video yang dirilis al-Malahem, media milik kelompok teroris tersebut, Batarafi menyerukan kepada semua Muslim di Bangladesh, India, Indonesia dan Malaysia untuk membantu etnis Rohingya melawan "musuh-musuh Allah".
Batarfi juga mendorong cabang Al Qaeda di India untuk melancarkan aksi teror di Myanmar.
"Kerahkan semua untuk melancarkan jihad melawan mereka dan menangkis serangan mereka, dan jangan sampai mengecewakan saudara-saudara kita di Burma (Myanmar)," ujar Batari seperti dilansir Reuters, Sabtu (2/8).
Seperti diketahui, kelompok minoritas Rohingya di Negara Bagian Rakhine, Myanmar, kembali dipersekusi militer setempat.
Laporan resmi pemerintah Myanmar menyebutkan 400 orang tewas dan puluhan ribu mengungsi sejak kekerasan pecah di wilayah tersebut pekan lalu. (dil/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adil
- Timnas Indonesia Menang Tipis atas Myanmar, Shin Tae Yong Puas?
- Timnas Indonesia vs Myanmar: Shin Tae Yong Bawa Misi Terselubung
- Tangkap 3 Terduga Teroris di Sukoharjo, Densus 88 Sita Sajam di Rumah SQ
- Pengakuan Imigran Rohingya: Bayar Rp 32 Juta untuk Naik Kapal ke Indonesia
- Imigran Rohingya Mendarat Lagi di Aceh, Jumlahnya 93 Orang
- Lihat, Kapal Imigran Rohingya Terombang-ambing di Perairan Aceh