Pentolan Golkar Sebut Duet Jokowi - JK Masih Bisa Terjadi

jpnn.com, BOGOR - Ketua DPP Partai Golkar Idrus Marham menilai peluang Joko Widodo alias Jokowi kembali berduet dengan Jusuf Kalla pada Pilpres 2019 masih terbuka.
"Segala kemungkinan bisa terjadi," kata Idrus saat ditemui di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (24/7).
Dia menambahkan, siapa pun calon wakil presiden yang dipilih Jokowi tidak akan mengganggu kesolidan enam partai pendukung.
"Siapa pun yang diambil sebagai cawapres akan memperkuat elektabilitas sehingga kemenangan minimal 65 persen. Sekaligus memastikan bahwa kepemimpinan Pak Jokowi pada periode kedua akan semakin produktif," jelas Idrus.
Dia juga mengatakan bahwa Golkar ikhlas jika ketua umumnya, Airlangga Hartarto, tidak menjadi pendamping Jokowi. (fat/jpnn)
Ketua DPP Partai Golkar Idrus Marham menilai peluang Joko Widodo alias Jokowi berduet dengan Jusuf Kalla pada Pilpres 2019 masih terbuka.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Ada Dukungan Jokowi, Persis Gagal Kalahkan 10 Pemain Semen Padang
- Ini Alasan Rektor ISBI Bandung Melarang 'Wawancara dengan Mulyono'
- Hadiri HUT ke-17 Partai Gerindra, Bamsoet Dukung Gagasan Presiden Prabowo
- Bahas Polemik LPG di Istana, Bahlil Dapat Wejangan dari Jusuf Kalla
- Jokowi dan Korupsi
- 100 Hari Rezim Prabowo, Pengamat: Berupaya Lepas dari Bayang-Bayang Solo