Penuh Haru di Pementasan Ludruk Marsudi Laras
Kamis, 13 September 2018 – 23:24 WIB
Hal itu dibuktikan dari unsur-unsur kisah yang lebih sederhana dan modern. Elemen komedia pun cukup banyak disajikan hingga sukses membuat perut penonton terkocok. Mereka tertawa terbahak-bahak. ''Akhir cerita saya tunjukkan keteguhan Naufal yang memilih bertapa dan belajar melupakan Nayla untuk menjaga kehormatan keluarga dan agama,'' ungkapnya. (via/c20/tia)
Sutradara sekaligus seniman ludruk kawakan Surabaya itu mengaku mendapat ide cerita dari kisah cinta klasik yang mengharukan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Upaya RS Atma Jaya Lestarikan Budaya Jamu untuk Perkembangan Medis
- Talent Hub 2024, Wadah Regenerasi Talenta Seni Budaya
- Menteri Budaya Ungkap Peran Penting Para Maestro untuk Kebudayaan
- Siti Fauziah Ungkap Misi Penting Pimpinan MPR Bertemu Sri Sultan Hamengku Buwono X
- Ahlulbait Indonesia Gelar Muktamar IV, Dorong Perkuat Budaya dan Satukan Umat
- PKN 2024 Sukses, Sarinah Siapkan Panggung Karya Nusantara Skala Besar