Penumpang Menumpuk di Bandara Soetta, Respons Irwan Fecho Keras Sekali

"Sekarang harusnya pemerintah fokus menyelamatkan, melindungi segenap bangsa Indonesia dan konsisten menjalankan amanat konstitusi, berupa undang-undang dan aturan turunannya," tegas Irwan.
Dalam kondisi saat ini, kata wasekjen DPP Partai Demokrat ini, aturan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) seharusnya diperkuat sehingga kurva puncak kasus Covid-19 bisa dilewati dan kasusnya menurun.
"Ini kan tidak. Makin ke sini makin tinggi (kasus) setiap harinya. Ini artinya penanganan atau kebijakan pemerintah keliru. Tadinya malah kecil sebelum relaksasi transportasi ini, makanya jauh hari sudah kita tolak," ulas Irwan.
Pihaknya meyakini pelonggaran transportasi seperti penerbangan udara akan menjadi klaster baru penyabaran virus Corona.
Apalagi seperti yang terlihat, sama sekali tidak ada penerapan social distancing saat antrean di terminal penumpang.
"Ya sudah pasti terjadi klaster baru itu, di Bandara Soetta. Dengan jarak dan kerumunan seperti itu. Kalau saya sih, sudah cabut kembali itu surat edaran itu, kembali penguatan PSBB, bantu pemda melaksanakan PSBB. Pemerintah pusat biang masalahnya ini," tandasnya.(fat/jpnn)
Anggota Komisi V DPR RI Irwan Fecho melontarkan pernyataan keras merespons penumpukan penumpang di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, pada Kamis (14/5).
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Komentar Irwan Fecho setelah Timnas U-17 Indonesia Dihajar Korut
- Ditunjuk AHY Jadi Bendum Demokrat, Irwan Fecho Mundur dari Stafsus Mentrans
- AHY Tunjuk Irwan Fecho Jadi Bendum Demokrat Pengganti Almarhum Renville Antonio
- Apresiasi Prabowo-AHY, Irwan Fecho Berharap Pembangunan Stadion Berstandar FIFA Dilanjutkan
- Irwan Fecho: Kami Meminta Mas AHY Melanjutkan Kepemimpinan di Partai Demokrat
- Bertemu Menhut, IKA SKMA Bahas Konservasi dan Rehabilitasi Hutan