Penumpang Qantas Keluhkan Luka Bakar Akibat Tersiram Air Panas

Dia menginginkan permintaan maaf dari Qantas dan maskapai penerbangan ini untuk membayar biaya pengobatannya sebesar $ 400 atau sekitar Rp4,2 juta.
"Qantas benar-benar perlu memperbarui prosedurnya dan apa yang mereka lakukan di pesawat sehingga hal seperti ini tidak terjadi lagi," katanya.
"Itu adalah rasa sakit dan hampir membuat saya kehilangan pekerjaan saya yang merupakan hal yang jauh lebih mengkhawatirkan selama kejadian ini berlangsung.”
Qantas mengatakan kepada ABC bahwa mereka sedang menyelidiki insiden itu.
Maskapai ini telah mengkonfirmasi bahwa insiden itu tidak dilaporkan, tetapi mengatakan seorang anggota staf telah melakukan kontak dengan Karina mengenai pengaduannya.
Simak beritanya dalam Bahasa Inggris disini.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya