Penurunan Elektabilitas Demokrat Bukan Hal Baru
Selasa, 05 Februari 2013 – 06:10 WIB
JAKARTA - Pengamat politik dari Charta Politika, Yunarto Widjaja mengatakan survei yang menempatkan penurunan elektabilitas Partai Demokrat itu bukanlah hal baru. Masalahnya lebih pada reaksi Jero Wacik dkk itu belum tentu tepat. Selanjutnya, menurut dia, faktor pendongkrak Partai Demokrat adalah sosok SBY dan karena tak bisa mencalonkan diri sebagai presiden lagi, otomatis suara PD pasti akan menurun terlepas ada tidaknya kasus korupsi. “Daripada ribut-ribut, jauh lebih baik bila Jero Wacik dkk konsentrasi pada transformasi PD dari partai kelas "fans club SBY" menjadi partai modern dengan organisasional yang baik,” katanya.
"Bagi saya, apa yang dilakukan Jero Wacik ini bukan solusi tapi justru membuat masalah baru," kata Yunarto di Jakarta, Senin (4/2).
Baca Juga:
Dia menekankan kasus korupsi tak hanya terjadi di PD, dimana Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq saja sudah jadi tersangka korupsi. Namun, PKS memiliki cara pas untuk menghadapi krisis yakni menyolidkan organisasi partai. "Mereka menyolidkan organ di bawah secara menyeluruh. Faksionalisasi diberhentikan, itu yang dilakukan PKS. Di Demokrat sebaliknya. Mereka justru jadikan krisis ini sebagai ajang menyerang dan menjatuhkan. Gimana bicara 2014 kalau upaya perbaikan justru jadi waktu untuk berkelahi," kata Yunarto.
Baca Juga:
JAKARTA - Pengamat politik dari Charta Politika, Yunarto Widjaja mengatakan survei yang menempatkan penurunan elektabilitas Partai Demokrat itu bukanlah
BERITA TERKAIT
- Olok-olokan Mardani PKS kepada Partai Gelora Berpotensi Mengganggu Persatuan Umat Bela Palestina
- Perempuan Bangsa Gelar Taaruf, Bertekad Jadi Organisasi Terbuka
- BSKDN Ungkap Isu-Isu Strategis dalam Evaluasi Pilkada 2024
- Heboh Pagar Laut Tangerang, Politikus PKS: Yang di Bekasi Lebih Parah
- Legislator NasDem Anggap Pernyataan Trenggono Soal Pagar Laut Makin Merunyamkan Masalah
- Di Depan Komisi IV, Menteri KP Bilang Begini soal Pagar Laut