Penurunan Suku Bunga Acuan Bakal Dongkrak Ekspor
Senin, 22 Juli 2019 – 02:19 WIB

Bank Indonesia. Foto: Ilana Adi Perdana/Jawa Pos.Com/JPNN
Namun, ke depan ruang perubahan suku bunga acuan bakal sempit. Apakah masih ada ruang untuk penurunan lanjutan, menurut Ryan, semua itu bergantung kepada kondisi perekonomian global. Terutama apakah tensi perang dagang bakal mereda atau sebaliknya.
Ekonom DBS Masyita Crystallin menilai inflasi ke depan akan rendah. Sepanjang 2019, dia memperkirakan inflasi bakal berada di level 3,2 persen.
Hal itu yang mendorong BI menurunkan suku bunga acuan. Namun, karena transmisi perubahan suku bunga kredit sudah melambat dan sekarang sudah memasuki paro kedua 2019, dampak pelonggaran kebijakan moneter akan kecil. (ken/rin/res/c4/oki)
Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Dody Budi Waluyo mengatakan, pemangkasan suku bunga acuan 25 basis points (bps) menjadi 5,75 persen akan memberikan dampak positif pada kinerja ekspor.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Ini Langkah Strategis Bea Cukai Memperkuat Peran UMKM dan IKM dalam Ekosistem Ekspor
- IKM Binaan Bea Cukai Bekasi Sukses Ekspor 4,7 Ton Komoditas Pertanian ke Jepang
- Ini Peran Strategis Bea Cukai dalam Sinergi Instansi untuk Mendorong Ekonomi Daerah
- Bea Cukai Bantu UMKM di Ambon dan Malang Tembus Pasar Ekspor Lewat 2 Kegiatan Ini
- Begini Respons Gubernur Riau soal PHK 3.100 Pekerja PT Pulau Sambu
- Bea Cukai Malang Lepas Ekspor 360 Paket Produk Keripik Buah dan Sayur ke Singapura