Penyakit Tifus Mewabah di Pontianak
Sabtu, 26 Maret 2011 – 19:36 WIB

Penyakit Tifus Mewabah di Pontianak
Di siang hari kata Multi, penderita biasanya terlihat segar, tetapi menjelang malam mengalami demam tinggi. Penderita juga lemas, pusing, dan ada juga yang sakit perut. ”Demam tinggi ini menimbulkan lemas dan pusing,” kata.
Baca Juga:
Ia menjelaskan thypus bisa dicegah dengan berprilaku hidup bersih dan sehat. Paling tidak dengan mencuci tangan setiap selesai beraktivitas atau sebelum makan dan tidur. Masyarakat juga harus memperhatikan lingkungan di sekitar rumahnya. Selokan yang kotor atau sumbat harus dibersihkan agar drainase berjalan lancar.
”Kebersihan lingkungan ini tak hanya mencegah thypus, tetapi juga penyakit lainnya. Saat ini kami juga mengerahkan petugas puskesmas untuk sosialisasi perilaku hidup bersih dan sehat setiap ada pertemuan,” kata Multi.
Kepala Dinas Kesehatan Kalbar, Andi Jap menambahkan penyakit-penyakit yang timbul di masyarakat berawal dari lingkungannya. Saat ini banyak penyakit seputar infeksi dan dikarenakan persoalan lingkungan. Upaya yang dilakukan Dinkes Kalbar berbentuk pembinaan. ”Kami pembinaan, tetapi untuk operasional dan sebagainya tetap kabupaten. Kondisi kesehatan masyarakat di Kalbar ini berpengaruh terhadap indeks pembangunan masyarakatnya,” katanya. (uni/awa/jpnn)
PONTIANAK - Penyakit tifus atau yang dikenal thypus abdominalis mewabah di Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat. Kepala Dinas Kesehatan Kota
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pembayaran Vendor Proyek Retrofit PLTU Bukit Asam Dieksekusi Perusahaan Hengky Pribadi
- Info Jasa Marga soal Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 di Jateng, Bersiaplah!
- Kapolri Tunjuk Irjen Herry Heryawan Jadi Kapolda Riau
- Gubernur Herman Deru Dampingi Menteri Nusron Wahid Serahkan Sertifikat Puslatpur TNI AD
- Gang Royal Tambora Jakbar Jadi Lokasi Prostitusi, PSK Pada Kabur
- Harmoni Ramadan, Kebersamaan TNI-Polri di Halaman Mapolda Riau