Penyaluran Kredit BTN Tembus Rp 143 Triliun

jpnn.com - JAKARTA- PT Bank Tabungan Negara (BTN) mencatat, realisasi penyaluran kredit pemilikan rumah (KPR) pada paruh pertama 2016 meningkat dua kali lipat dibandingkan 2015.
Hingga kini, realisasi mencapai 120 ribu unit. Sedangkan pada 2015 hanya 58.712 unit. Sekitar 98 persen dari realisasi tersebut merupakan KPR subsidi. Sisanya, rumah nonsubsidi.
Direktur Utama BTN Maryono mengatakan, kebijakan pelonggaran loan to value (LTV) untuk rumah pertama dengan tipe rumah 70 ke atas menjadi 85 persen dari sebelumnya 80 persen dampaknya belum terasa.
Dampaknya, taksir Maryono, baru terasa pada akhir bulan ini atau bulan depan. Melihat itu, Maryono yakin, target penyaluran KPR subsidi tahun ini sebesar 570 ribu unit atau setara Rp 60 triliun bisa tercapai.
“Permintaan perumahan itu masih cukup baik, khususnya di segmen menengah ke bawah, khususnya di KPR subsidi,” tutur Maryono di Jakarta, Senin (11/7).
Sekadar informasi, penyaluran kredit BTN sepanjang kuartal pertama 2016 tumbuh 18,9 persen year on year menjadi Rp 143 triliun atau naik dari periode yang sama pada 2015 sebesar Rp 120 triliun.
Porsi pembiayaan pada kredit perumahan masih mendominasi dengan komposisi 90,29 persen atau sebesar Rp 129 triliun dari total kredit yang disalurkan perseroan. (ers/jos/jpnn)
JAKARTA- PT Bank Tabungan Negara (BTN) mencatat, realisasi penyaluran kredit pemilikan rumah (KPR) pada paruh pertama 2016 meningkat dua kali lipat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Rekrutmen Bersama BUMN 2025: Telkom Group Buka Lowongan untuk Talenta Terbaik Indonesia
- Dapat Dukungan Kemendag, Master Bagasi Siap Memperluas Pasar Ekspor Produk Indonesia
- Modena Hadir dengan Solusi Smart Home untuk Kehidupan yang Lebih Praktis
- Ketua BAKN DPR Dorong APBN Kita Segera Dirilis
- Omzet Meningkat 80 Persen, UMKM Percetakan Berbagi Kiat Sukses
- Strategi BAZNAS Dorong Pengumpulan ZIS Ritel Lebih Maksimal selama Ramadan