Penyebab Utama Industri Semen Domestik Lesu

jpnn.com, GRESIK - Tingkat konsumsi semen di dalam negeri selama Januari 2019 menurun 1,3 persen dibandingkan dengan tahun lalu.
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk pun turut merasakan dampak kelesuan industri semen domestik.
Pada bulan yang sama, perseroan hanya berhasil menjual 2,14 juta ton semen atau turun sekitar 6,27 persen dari periode yang sama tahun lalu.
Kepala Departemen Komunikasi Perusahaan Semen Indonesia Sigit Wahono menyatakan, rendahnya konsumsi semen curah menjadi faktor utama lesunya penjualan.
’’Sebab, banyak proyek infrastruktur yang sudah selesai akhir tahun lalu,’’ ujar Sigit saat menyampaikan update kinerja perseroannya di Gresik, Selasa (26/2).
Selain karena rampungnya banyak proyek infrastruktur, konsumsi semen curah turun gara-gara banyak pelaku usaha yang menunda proyek tahun ini.
’’Proyek-proyek baru belum jalan,’’ imbuh Sigit.
Di Jakarta, konsumsi semen turun sekitar 14,48 persen selama Januari lalu. Sebab, proyek MRT yang menyerap semen curah dalam jumlah besar sudah selesai.
Tingkat konsumsi semen di dalam negeri selama Januari 2019 menurun 1,3 persen dibandingkan dengan tahun lalu.
- Penjualan Tumbuh 12 Persen, Cemindo Optimistis Hadapi 2025
- SIG Salurkan Bantuan Sembako Hingga THR Kepada 430 Warga di Kabupaten Gresik
- Bersama Kementerian BUMN, SIG Hadirkan Sobat Aksi Ramadan
- Hingga Februari 2025, SIG Pasok 76 Ribu Ton Semen Untuk Proyek Bendungan Sidan
- Dukung Kelancaran Arus Mudik 2025, SIG Jamin Kekokohan Konstruksi Tol Jogja-Solo
- SIG Dukung Pembangunan Berkelanjutan Lewat Penguatan Budaya K3