Penyebar Foto Porno Palsu Jokowi Dihukum Membersihkan Mushola
jpnn.com - JAKARTA - Tersangka penghina dan penyebar foto porno palsu Presiden Joko Widodo, Muhammad Arsyad harus menjalani hukuman sosial di lingkungan rumahnya, di Jalan H Jum, nomor 30, Kampung Rambutan, Ciracas, Jakarta Timur. Pemuda 24 tahun itu diharuskan warga untuk membersihkan mushola setiap pagi selama sepekan setelah mendapatkan penangguhan penahanan dari Bareskrim Polri.
Namun hari ini, Selasa (4/11), Arsyad mengaku belum memulai membersihkan mushola karena harus ke Bareskrim Mabes Polri untuk melaksanakan wajib lapor.
"Hari ini belum bersihkan mushola, besok paling. (Hari ini) janji mau ke sini (Bareskrim) lagi. Jadi tidak bisa membersihkan mushola," ungkap Arsyad di Bareskrim Mabes Polri, Selasa (4/11).
Dia menerima hukuman sosial itu. Sebab, kata Arsyad, selain mendapat pahala, itu juga bisa mengganti hukuman yang ada di dalam. "Besok mulai kerja," katanya. (boy/jpnn)
JAKARTA - Tersangka penghina dan penyebar foto porno palsu Presiden Joko Widodo, Muhammad Arsyad harus menjalani hukuman sosial di lingkungan rumahnya,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- TNI AL Gelar Bakti Sosial untuk Korban Terdampak Erupsi Gunung Lebotobi Laki-laki di Flores Timur
- Musim Hujan, Tetapi Kualitas Udara Jakarta Masih 20 Besar Terburuk di Dunia
- Cuaca Jakarta Hari Ini, Hujan pada Senin Malam
- Jalankan Arahan Presiden Prabowo, Mendes Yandri Pilih Bermalam di Desa Margorejo
- 5 Berita Terpopuler: Mendikdasmen Beri Sinyal Baik soal PPPK, Ada Regulasi Baru? tetapi Honorer Jangan Nekat ya
- Mayoritas Masyarakat Adat Poco Leok Dukung PLTP Ulumbu Unit 5 dan 6