Penyebar Hoaks Likuiditas Perbankan Ditangkap, BTN Imbau Nasabah Tidak Panik
Kamis, 02 Juli 2020 – 21:56 WIB

Ilustrasi hoaks. Foto: pixabay
Nixon mengungkapkan, alat likuiditas BTN yang terdiri dari kepemilikan Surat Berharga Negara (SBN) dan Giro Wajib Minimum (GWM) sangat besar.
Untuk di SBN ada penempatan sekitar Rp25 triliun, sedangkan untuk alat likuiditas dana pihak ketiga (DPK) BTN lebih tinggi dari ketentuan yang berlaku.
"Bahkan ada dana masuk dalam bentuk USD dan rupiah mencapai sekitar Rp15 triliun baru-baru ini," tandas Nixon.(chi/jpnn)
Aktor intelektual penyebar hoaks rush dana perbankan likuiditas tersebut diminta untuk diusut tuntas.
Redaktur & Reporter : Yessy
BERITA TERKAIT
- Penetrasi Keuangan Syariah Rendah, OJK Minta Pelaku Usaha Melakukan Ini
- BNI Beri Takjil Hingga Pengobatan Gratis di Pelabuhan Tanjung Perak
- CBD PIK2 Buyback Saham Rp 1 Triliun, Laba Melejit Hampir 60%
- BTN Bersama Insan Pers Berbagi Ratusan Sembako di Jabodetabek
- Jadi Bank Paling Terdepan, BTN Raih MSCI ESG Ratings AA
- Pilih Mana Celengan atau Rekening Bank untuk Merencanakan Keuangan