Penyelamatan

Oleh Dahlan Iskan

Penyelamatan
Dahlan Iskan.

Sebelum terbang, mereka menyanyikan lagu kebangsaan. Juga memerintahkan agar harta Museum Kugong diselamatkan ke Taiwan. Sedapat-dapatnya.

Tentu tidak bisa semua. Ada yang bilang 20.000. Ada yang bilang 60.000. Tentu dipilih yang terpenting dari yang penting.

Itulah yang dipasang di museum Taipei. Yang baru dibangun tahun 1970-an. Nama museumnya pun masih tetap sama: Kugong. Yang dalam bahasa Inggris disebut National Palace Museum.

Saya pun yakin ini: berjubelnya pengunjung museum itu lantaran kisah dramatiknya itu.

Mirip di New York. Pengunjung museumnya meningkat. Setelah film sukses ‘Nigth at the Museum’. Saya pun ke sana karena film itu.

Dan yang berjubel di museum Kugong Taiwan itu membuat saya kaget: turis dari Tiongkok. Hampir semua.

Sepuluh orang yang saya tanya tidak satu pun yang dari Taiwan. Padahal yang saya tanya itu sudah saya pilih seperti polling yang tidak memihak.

Emosi saya menjadi ikut bergolak: siapa yang akan menyelamatkan harta museum Kugong itu. Kalau terjadi perang antara Tiongkok dan Taiwan.

Betapa dramatik perjalanan kitab sudi milik orang Yahudi itu. Yang penyelamat terakhirnya justru orang Islam. Di Bosnia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News