Penyelesaian Paspor Jemaah Haji Penuhi Target

Data itu dimasukkan sebelum tim meluncur ke kantor Kemenag. Dengan begitu, perekaman dan verifikasi berlangsung cepat.
Memang ada kendala saat pengambilan data di lapangan. Ada banyak calon jamaah yang dokumennya tidak sesuai.
Misalnya, perbedaan nama atau pernah memiliki paspor. Kendala itu bisa segera diselesaikan. ''Kami bersyukur semua sudah tuntas,'' paparnya.
Wardhani menambahkan, masih ada tahap lagi yang harus diselesaikan calon jamaah.
Yakni, visa untuk masuk ke Arab Saudi. Visa itu diterbitkan Kedutaan Arab Saudi untuk Indonesia.
Imigrasi sengaja menarget pengurusan cepat selesai agar pengurusan visa jamaah lancar.
Kemenag memiliki waktu lebih panjang untuk menyelesaikan tahap berikutnya.
Apalagi, visa calon jamaah sering menjadi kendala menjelang pemberangkatan ke Tanah Suci.
Berkas paspor calon jemaah haji sudah diserahkan ke setiap kantor Kementerian Agama.
- ASITA Serius Benahi Travel Haji dan Umrah: Lindungi Jemaah dari Praktik Tidak Sehat
- BPKH Limited Perkenalkan Bumbu Khas Indonesia untuk Katering Jemaah Haji di Arab Saudi
- Aturan Baru, Barang Kiriman Jemaah Haji Maksimal Nilainya Rp 24,5 Juta Bebas Bea Masuk
- BPKH Temui Pengurus PBNU, Minta Dukungan Terkait Revisi UU Pengelolaan Keuangan Haji
- Dana Haji Tumbuh Positif, Pengeloaan BPKH Capai Rp 171 Triliun
- Kemal Akbar Sebut Jemaah Haji dan Umrah Tetap Perlu Vaksinasi, Begini Alasannya