Penyembuhan Depresi, Putri Masako ke Luar Negeri
Kamis, 18 April 2013 – 08:06 WIB
Selama sekitar 10 tahun terakhir, Masako memang lebih banyak mengurung diri di dalam istana. Terutama, setelah Kekaisaran Jepang mengumumkan bahwa ibunda Putri Aiko itu mengalami depresi. Alumnus Harvard University itu dikabarkan tertekan batinnya karena sulit beradaptasi dengan aturan dan kebiasaan istana. Ketegangan tersebut bertambah saat publik berharap dia memiliki anak laki-laki sebagai penerus takhta setelah Naruhito.
Belakangan, tekanan terhadap Masako berkurang setelah Pangeran Akishino, adik Naruhito, memiliki anak laki-laki. Desember lalu, menantu Kaisar Akihito itu menerbitkan pernyataan resmi berisi ucapan terima kasih kepada publik Jepang. ’’Saya amat berterima-kasih atas dukungan publik (atas kondisi kejiwaan saya) selama ini. Sampai kini saya masih menjalani terapi,’’ katanya saat itu. (AFP/hep/dwi)
TOKYO – Sejak menjalani terapi untuk meringankan depresi yang dia alami selama sekitar satu dekade terakhir, Putri Masako jarang tampil di
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta Ikut Nobar Laga Indonesia vs Jepang
- KBRI Dili Gelar Nobar Laga Timnas Indonesia vs Jepang
- Amerika Parkir Rudal Typhon di Filipina, Bikin China Ketar-ketir
- Kang TB Sodorkan 4 Catatan Kritis soal Joint Statement Maritime RI-Tiongkok
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29