Penyerapan di Pusat Tersendat, di Daerah Masih Rendah

Penyerapan di Pusat Tersendat, di Daerah Masih Rendah
Penyerapan di Pusat Tersendat, di Daerah Masih Rendah
Sementara realisasi Dana Bagi Hasil (DBH) lebih tinggi dari realisasi periode yang sama tahun 2009, karena lebih tingginya realisasi DBH Pajak dan DBH SDA. Untuk realisasi Dana Otsus dan Penyesuaian lebih tinggi dari realisasi periode yang sama tahun 2009, berkaitan dengan adanya realisasi tambahan Dana Penyesuaian.

Di antaranya berupa Dana Penguatan Desentralisasi Fiskal dan Percepatan Pembangunan Daerah (DPDF PPD) Rp5,4 triliun, Dana Penguatan Infrastruktur dan Prasarana Daerah (DPIPD) Rp3,4 triliun dan Dana Percepatan Pembangunan Infrastruktur Pendidikan (DPPIP) Rp680,6 miliar.

Selanjutnya, realisasi pembiayaan anggaran mencapai sebesar Rp78,4 triliun (58,6 persen terhadap APBN-P 2010) lebih rendah Rp5,9 triliun dari realisasi pada periode yang sama pada tahun 2009 sebesar Rp84,3 triliun.

Realisasi tersebut terutama dipengaruhi oleh realisasi pembiayaandalam negeri mencapai Rp97,2 triliun (72,6 persen dari APBN-P 2010) lebih rendah Rp5,8 triliun dari realisasi pada periode yang sama tahun 2009 Rp103,0 triliun, terutama disebabkan oleh: realisasi SBN neto Rp93,5 triliun (86,9 persen dari target 2010), lebih rendah Rp6,4 triliun dari realisasi tahun 2009 Rp99,9 triliun, hal ini berkaitan dengan penurunan target penerbitan SBN sebesar Rp15,5 triliun (sesuai dengan Laporan Semester I dan Prognosis Semester II 2010).

JAKARTA — Bukan hanya anggaran di pemerintah pusat yang penyerapannya rendah. Di pemerintah daerah (Pemda) pun anggaran anggaran yang terserap

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News