Penyidik Telisik Aliran Dana Sisminbakum Media
JAM Was Minta Keterangan Soal Cekal Hartono
Sabtu, 17 Juli 2010 – 08:25 WIB
Selain itu, mantan menteri kehakiman dan HAM itu juga mengindikasikan, kasusnya juga mencuat karena ketidaksukaan mantan Sekretaris Kabinet yang kini menjabat sebagai Mensesneg Sudi Silalahi, terhadap dirinya. Hal itu bermula usai dia selesai menjalankan tugas sebagai ketua penyelenggara Konferensi Asia Afrika 2005 silam.
Selain itu, di luar persoalah hukum dan politik, Yusril juga melihat pengungkapan kasusnya juga bisa dilihat karena adanya dorongan kepentingan bisnis. Yaitu, sengketa antar pengusaha yang mau "menghajar" Harry Tanoe. "Bagaimana caranya? Ya dengan kasus Sisminbakum ini," imbuh Yusril.
Dia menuding adanya indikasi kuat peran keluarga Cendana dalam menggerakkan oknum-oknum di Kejaksaan Agung mendorong kasusnya. Menurut dia, karena ingin menyeret Harry dalam kasus Sisminbakum, dirjen dan menteri-menteri di Kementerian Kehakiman dan HAM jadi ikut terseret. "Jadi, komplek lah persoalan saya ini," tandasnya.
Atas indikasi-indikasi tersebut, apakah berniat malapor juga ke Satgas Pemberantasan Mafia Hukum? Yusril menegaskan, dirinya tidak berminat sama sekali. "Untuk apa? Orang-orangnya Cuma bisa ngomong doing, jadi buat apa saya berurusan dengan orang-orang itu," pungkasnya. (fal/dyn)
JAKARTA - Penyidik pidana khusus Kejaksaan Agung terus menelisik arah aliran dana hasil pungutan biaya akses Sistem Administrasi Badan Hukum (Sisminbakum).
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- KPK Lanjutkan Penyidikan Kepada Karna Suswandi
- Kementerian LH Tutup Pembuangan Sampah Ilegal di Bekasi
- LBH Semarang Sebut Penembakan Sewenang-wenang oleh Polisi Tidak Bisa Dibenarkan apa pun Alasannya
- Kasus Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Dipecat dari Polri
- BKN Ingatkan Mulai Hari Ini Cetak Kartu Peserta Seleksi PPPK 2024
- Dijatuhi Hukuman PTDH, AKP Dadang Iskandar Diam Saat Namanya Dipanggil