Penyuluh Pertanian Wajib Kuasai Teknologi

"Ini dalam rangka memberikan pelayanan yang prima kepada para petani," katanya.
"Termasuk memperoleh berbagai informasi, baik informasi teknologi, pasar, maupun sumber-sumber pelayanan keuangan yang sangat dibutuhkan oleh para petani. Selain itu juga memudahkan para penyuluh dalam membantu para petani untuk akses yang lebih luas ke pasar untuk peningkatan nilai tambah dan pendapatan," kata dia.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM (BPPSDMP) Kementerian Pertanian (Kementan) Dedi Nursyamsi meminta para penyuluh harus aktif mengakses dan mengikuti berbagai data dan informasi serta yang telah disiapkan oleh Kementan. Yakni melalui berbagai aplikasi seperti Cyber Extension, SIMLUHTAN, MSPP, Ngobras, Bertani On Cloud, dan aplikasi/media lainya.
"Mereka kami harap aktif juga memberitakan informasi keberhasilan pelaksanaan kegiatan IPDMIP dalam mendukung proses kecukupan pangan nasional dan kesejahteraan petani," jelas Dedi.
Dedi berpesan agar para penyuluh jangan berhenti belajar dan pro aktif mencari informasi tentang pembangunan pertanian yang masa kini.
"Penyuluh pertanian adalah salah faktor kunci keberhasilan pembangunan pertanian dalam memberikan kontribusi pembangunan pertanian," katanya. (rhs/jpnn)
Dalam menciptakan penyuluh pertanian yang profesional, mandiri, dan berdaya saing, diperlukan penguatan kapasitas SDM dalam penguasaan informasi dan teknologi.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Kementan Gelar Forum Komunikasi Publik Penerbitan Standar Pelayanan Produk PSAT
- Mentan Amran Bangun Kerja Sama dengan Yordania, Ketua GAN Yakin Sektor Pertanian RI Bakal Maju
- Wamen Veronica Tan Minta Dokter Cabul Priguna Dihukum Maksimal
- Motor vs Mobil di Jalan AH Nasution Bandung, Wildan Prayoga Tewas di Tempat
- Peserta PPDS Diduga Perkosa Pasien, Anggota DPR Minta STR dan SIP Pelaku Dicabut
- Wujudkan Satu Data Pertanian di Kabupaten Sukabumi, Kementan dan BPS Bersinergi