People Power
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
jpnn.com - Setelah Lebaran, musim demo dimulai lagi. Sewaktu Ramdaan sudah ada beberapa kali demo, tetapi berhenti ketika Lebaran tiba.
Biasanya, setiap 1 Mei para pekerja dan buruh memperingati May Day dengan melakukan demo ramai-ramai.
Kali ini, demo ditunda karena berbarengan dengan Lebaran.
Demo ditunda sampai 14 Mei. Kabarnya bakal besar-besaran. Said Iqbal, pemimpin para buruh yang juga ketua Partai Buruh, mengeklaim bakal menurunkan 50 ribu buruh untuk ikut demo.
Kabar lain menyebutkan bakal ada 100 ribu buruh yang turun ke jalan.
Kabar susulan menyebutkan bahwa rangkaian demo akan berlanjut pada 19 Mei dan terus menyambung sampai 21 Mei.
Kali ini, momentumnya dikaitkan dengan peringatan pengunduran diri Pak Harto dari kursi kepresidenan pada 21 Mei 1998.
Momen itu menjadi puncak gerakan reformasi mahasiswa yang berhasil menghentikan kekuasaan Pak Harto yang sudah berlangsung selama 21 tahun.
Akankah muncul kembali bibit gerakan people power jilid kedua? Kita tunggu saja.
- Temui Pj Gubernur, Aliansi Buruh Menyuarakan UMP Aceh 2025 Naik jadi Rp 4 juta Per Bulan
- Pemimpin Paling Berpihak ke Industri SKT, Khofifah Tuai Dukungan Ribuan Buruh Ngawi
- Tangis Buruh Sritex Pecah Seusai Wamenaker Immanuel Ebenezer Memastikan Tidak Ada PHK
- Francine Minta Semua Pihak Kedepankan Dialog soal Tuntutan Kenaikan Upah Buruh
- Unjuk Rasa di Depan KPK, Massa PMII Kaltim Bawa 2 Isu Besar, Ada Soal Dana Karbon
- Menaker Yassierli Ajak Serikat Pekerja Terus Bangun Hubungan Industrial yang Harmonis