Perahu Bantuan Dijual Ke Nelayan
Kamis, 11 April 2013 – 10:54 WIB
GIRI--Perahu bantuan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Lombok Barat tahun 2012 di Kecamatan Sekotong diduga menjadi ajang bisnis beberapa oknum. Setelah menerima bantuan perahu beserta mesinnya itu, perahu itu kemudian dijual ke nelayan sekitar Sekotong.
"Bagaimana tidak dijual Pak, yang dapat bantuan tidak bekerja di laut. Sementara kami nelayan tidak pernah diberikan bantuan," kata Awaludin, nelayan dari Dusun Orong Bukal, Desa Gili Gede, Kecamatan Sekotong pada Lombok Post (Grup JPNN), Rabu (10/4).
Baca Juga:
Awal masih ingat, perahu bantuan tahun 2012 bercat kuning dengan tulisan Lombok Barat Bangkit itu banyak diberikan pada warga di daratan Lombok, Desa Tawun dan Desa Pelangan. Warga yang dapat perahu itu memang tinggal di dekat laut. Tapi, menurut Awal, mereka bukan pelaut. Itulah sebabnya bantuan yang diberikan itu dijual kembali ke nelayan sebenarnya.
Di kampung halaman Awal, ada belasan nelayan yang setiap hari melaut. Dengan perahu kecil dan mesin ketinting, mereka keluar melaut malam hari. Seluruh perahu yang mereka pakai itu murni hasil usaha sendiri. Sementara itu beberapa mesin perahu yang mereka pakai dibeli dari warga penerima bantuan mesin.
GIRI--Perahu bantuan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Lombok Barat tahun 2012 di Kecamatan Sekotong diduga menjadi ajang bisnis beberapa
BERITA TERKAIT
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang