Peralatan Navigasi Penerbangan Bakal Dimodernisasi
jpnn.com - jpnn.com - PT Airnav Indonesia akan melakukan modernisasi peralatan navigasi di wilayah Papua agar keselamatan penerbangan bisa meningkat.
Hal ini disampaikan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Suprasetyo saat bertemu dengan stakeholder bidang penerbangan udara, Kamis (9/2).
“Airnav sudah punya program untuk modernisasi pelayanan lalu lintas udara, khususnya di bandara-bandara remote di Papua itu kami tingkatkan navigasinya supaya keselamatan penerbangannya meningkat,” kata Suprasetyo.
Hal ini sejalan dengan program Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, Kementerian Perhubungan yang pada 2017 akan lebih fokus pada upaya peningkatan aspek keselamatan, keamanan, dan pelayanan.
Selain itu, Suprasetyo juga mengatakan sesuai instruksi Presiden Joko Widodo, pada 2019 Indonesia harus sudah siap mengambil alih pelayanan navigasi penerbangan di wilayah-wilayah yang saat ini dilayani oleh negara Singapura.
Untuk itu Suprasetyo meminta Airnav Indonesia mempersiapkan baik dari segi peralatan maupun sumber daya manusianya (SDM).
Terkait infrastruktur bandara, pihaknya akan memperpanjang runway atau landas pacu bandara-bandara di daerah remote seperti di Papua.
"Program 2017 lima bandara di Papua kami akan perpanjang landasanya sesuai dengan kebutuhan,” tandas Suprasetyo.(chi/jpnn)
PT Airnav Indonesia akan melakukan modernisasi peralatan navigasi di wilayah Papua agar keselamatan penerbangan bisa meningkat.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Polda Papua Pecat 26 Polisi Selama 2024, Salah Satunya Sudah Bergabung dengan KKB
- 27 Anggota KKB Tewas Sepanjang 2024
- Irjen Patrige: ada 267 Orang Meninggal di Jalan Raya
- Sebanyak 990 Personel Naik Pangkat di Polda Papua, ada 14 Kombes
- Kunjungi Merauke, Mentrans Iftitah Sulaiman Sampaikan Pesan Prabowo untuk Papua
- Arus Mudik Nataru, KM Labobar Angkut 20 Ribu Penumpang di Papua