Perampok Ancam Korban dengan Parang

Perampok Ancam Korban dengan Parang
Perampok Ancam Korban dengan Parang
Tika saat kejadian tak ditunggui suaminya. Ia hanya bertiga di rumah bersama anak laki-laki dan cucunya. Saat kejadian, anak laki-lakinya tak mengetahui bahwa ibunya dirampok dan dianiaya.

Dalam kamar, perampok memaksa korban untuk menunjukkan tempat penyimpanan uang dan barang berharga. Tika dipukul saat perampok hendak meninggalkan kamar. Meski mendapat pukulan keras di tengkuk dan kaki, korban tak juga pingsan.

Perampok pun kabur juga melalui jendela belakang rumah korban. Mengetahui perampok sudah kabur, Tika berteriak memanggil anaknya. Akibat penganiayaan oleh perampok, Tika terpaksa dilarikan ke RS Awal Bros meski akhirnya dirawat dirumah sendiri.

Apakah perampok yang menganiaya Tika ini sama seperti pembobol brankas diruko Green Town? Oloan tak menampik kemungkinan itu. Pasalnya, jarak antara ruko yang brankasnya dijebol dengan rumah Tika yang dirampok jaraknya hanya sekitar 200 meter dan masih dalam satu kawasan yang sama.

BATAM - Komplotan perampok bersenjata tajam kembali menyatroni perumahan Komplek Green Town Blok A nomor 6 RT 01 RW 10 Bengkong, Batam, setelah sehari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News