Perampok Bagi-bagi Gantungan Kunci di SPBU, Masih Percaya?
Pengoperasiannya bisa lewat smartphone. Ketika alat itu menjauh lebih dari 10 meter dari smartphone, sinyal peringatan akan dikirim.
Alat itu memang punya fungsi mengirimkan posisi terakhirnya. Tapi, sebelumnya harus di-setting dahulu oleh pemiliknya.
Misalnya, alat ditempatkan di mobil untuk menandai tempat parkir. Ketika lupa, Anda tinggal melihat lokasinya di smartphone.
Posisi terakhir dikirim ketika sinyal bluetooth dalam gantungan kunci itu terjangkau oleh smartphone pengontrol. Oh ya, fungsi lain dari gantungan kunci tersebut adalah bisa digunakan untuk remote tongkat selfie.
Jadi, dengan spesifikasi seperti itu, rasanya tidak efektif digunakan perampok yang berniat menguntit Anda.
Sebab, dia harus selalu berada dalam radius yang tak jauh dari Anda. Jangankan digunakan perampok, alat itu, sepertinya, juga tidak efektif digunakan para istri yang ingin menguntit suaminya.
Sebab, untuk menguntit orang terdekat kita, rasanya lebih efektif mengunakan fitur lost device yang tersedia di iPhone atau Android. Dengan catatan, Anda punya password-nya, ya.
Meski pesan di atas termasuk hoaks lama, kewaspadaan terhadap modus baru kejahatan tetap harus kita tingkatkan. (gun/eko/c10/fat)
Katanya, kelompok perampok tak hanya membagikan gantungan kunci itu secara gratis di SPBU. Mereka juga menyasar pusat-pusat perbelanjaan.
- Kemendes PDT Pastikan Info Rekrutmen Pendamping Lokal Desa 2024-2025 Hoaks
- Anggap Pernyataan Budi Arie Hoaks, Tim Pemenangan Pram-Doel Layangkan Somasi
- Jubir Pramono-Rano Pastikan Pernyataan Menkop Budi Arie Hoaks
- Budi Arie Dinilai jadi Korban Hoaks soal Judi Online
- Lawan Hoaks di Indonesia, TikTok Memperkenalkan Fitur Keamanan
- Cabup Empat Lawang Joncik Muhammad Diisukan Meninggal, Teman & Keluarga Menangis