Perampok Kameramen TVRI Dikejar Tim Khusus
Senin, 19 Maret 2012 – 07:35 WIB
"Saya harap kasus Djuli ini yang terakhir di Jakarta. Masyarakat sudah merasa resah," kata politisi asal Palembang ini. Tiga minggu yang lalu, Djuli baru saja umroh bersamanya di sela-sela acara parlemen internasional.
Baca Juga:
Sepanjang Januari hingga pertengahan Maret 2012 ini, telah terjadi sedikitnya 20 kasus perampokan di ibukota. Senjata api menjadi senjata yang paling banyak digunakan pelaku, selain senjata tajam. Pelaku menyasar banyak target, antara lain, toko emas, pegadaian, minimarket, dan rumah warga. Perampok bersenjata ini paling banyak mengincar emas, uang tunai, sepeda motor, dan mobil. (rdl)
JAKARTA--Polda Metro Jaya merespon serius penembakan terhadap kameramen senior TVRI Djuli Elfano. Sebuah tim khusus reserse mobile Polda Metro Jaya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri