Perampok Sadis, Korban Diikat Lalu Dibuang di Pinggir Jalan

jpnn.com, LEBAK - Kawanan perampok bersenjata api dan tajam merampok sopir angkot asal Pandeglang, Banten.
Korban berinisial UM (36) dirampok saat sedang menarik penumpang.
Korban berteriak meminta tolong ketika ditemukan warga sekitar.
Saat ditolong warga, UM dalam keadaan tangan dan kaki terikat tali rafia, begitupun mulut serta mata dilakban.
Kapolsek Cikulur Iptu Tamrin mengatakan korban ditemukan di pinggir jalan Perkebunan Samping, Kampung Tajur, Desa Curugpanjang, Kabupaten Lebak dengan kondisi mengenaskan.
"Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu malam (16/11) sekitar pukul 20.00 WIB2," ucap Iptu Tamrin dilansir JPNN Banten, Jumat (18/11).
Tamrin menjelaskan korban merupakan sopir angkot asal Pandeglang. Dia biasa mengambil trayek Pandeglang-Saketi.
"Sekitar pukul 17.30 WIB korban selesai menarik angkot kemudian hendak pulang ke rumah. Sesampainya di daerah Mengger ada tiga orang mencegat meminta diantarkan ke Bojong, Kabupaten Pandeglang dengan harga ongkos Rp 150 ribu," ujarnya.
Uang yang diambil perampok tidak banyak. Tetapi, korban kehilangan mobil dan telepon seluler.
- Komplotan Perampok Terbongkar Setelah Satu Pelaku Ingat Orang Tua Sakit
- Begal Beraksi Lagi di Ibu Kota Jakarta
- Begal Bawa Senjata Api dan Parang Ditembak Petugas Polda Sumut
- 2 Pembegal Polisi di Bekasi Ini Ditangkap
- Waspada Begal Motor Modus Tabrakan, ABS Jadi Korban
- Prancis Apresiasi Polres Tanjung Priok Tangkap Pelaku Pembegalan Warganya