Perampok Satroni Rumah Pengusaha, Keluarga Disekap
jpnn.com - PASURUAN - Keluarga pengusaha Agung Sanjaya, warga Dusun Jatianom, Desa Karangjati, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur menjadi korban perampokan kemarin (30/12). Dari rumah pemilik usaha kasur itu, para pelaku membawa kabur sejumlah barang.
Perampokan tersebut terjadi pukul 02.30. Saat itu, Agung, istri, anak, menantu, dan seorang pembantunya sedang terlelap. ''Kami dirampok sejumlah pelaku yang tidak dikenal. Syukur, semua penghuni rumah selamat. Hanya materi yang dibawa kabur pelaku,'' ujar Ronald, anak korban, kepada Jawa Pos Radar Bromo (JPNN Group).
Pelaku berjumlah sekitar sepuluh orang. Mereka masuk ke dalam rumah setelah memanjat pagar tembok di belakang dengan tangga. Bagian belakang rumah dua lantai tersebut berbatasan dengan sawah.
Setelah masuk ke dalam lingkungan rumah, para pelaku berpencar dan mencongkel sejumlah pintu. Setelah masuk ke dalam, para pelaku mengacak-acak isi rumah.
Bahkan, kamar pembantu, menantu, dan anak korban yang berada di lantai 1 juga diacak-acak. Kamar Agung dan istrinya di lantai 2 tidak ikut diobrak-abrik karena pintunya terkunci.
''Kejadiannya sangat singkat, sekitar 15 menit. Keluarga kami disekap. Tangan diikat dengan tali sepatu. Yang lain diancam,'' tutur Ronald.
Namun, dia enggan menyebutkan siapa saja yang disekap pelaku. Saat kawanan penjahat itu beraksi, pemilik rumah di kamar lantai atas menghubungi salah seorang anggota Polsek Pandaan.
Tampaknya, telepon itu terdengar kawanan pelaku sehingga mereka segera kabur. Tidak lama kemudian, anggota Polsek Pandaan datang dengan menggunakan mobil patroli sambil membunyikan rotator.
PASURUAN - Keluarga pengusaha Agung Sanjaya, warga Dusun Jatianom, Desa Karangjati, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur menjadi
- SPBU di Sleman Ini Curang, Merugikan Konsumen Rp 1,4 Miliar
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim