Perampok Tewas Dihajar Massa
Minggu, 23 Juni 2013 – 00:55 WIB
Ternyata, kedua tersangka penjambretan itu bernasib apes. Keduanya terjebak dalam antrian lampu merah yang sedang padat. Seketika, korban menjerit dan meneriaki kedua tersangka.
Baca Juga:
Sontak, jeritan korban itu mengundang perhatian warga sekitar dan pengendara. Melihat gerak responsif warga dan pengendara itu, tersangka Agung Priyono lompat dari sepeda motor dan melarikan diri ke arah Jalan Juanda. Sementara tersangka Karya Tarigan, berusaha melarikan diri ke arah Istana Maimon.
"Saat melarikan diri itu, kedua tersangka ditangkap warga dan dihakimi. Kita yang mendapat informasi, langsung turun ke lokasi kejadian dan mengamankan kedua tersangka. Karena luka yang diderita kedua tersangka cukup parah, maka kita bawa ke Rumah Sakit Brimob, " ungkap Kapolsek Medan Kota, Kompol Hotma Sinaga saat dihubungi Sumut Pos via telepon, Sabtu (22/6) siang.
Akibat luka yang cukup parah, bapak dua anak yang tinggal di kawasan Pasar V Padang Bulan itu menghembuskan nafas terakhirnya, beberapa jam setelah tiba di Rumah Sakit Bayangkhara.
MEDAN - Aksi main hakim sendiri kembali makan korban jiwa. Seorang penjambret, Karya Tarigan (40) tewas setelah dihajar massa di Jalan SM Raja, Jumat
BERITA TERKAIT
- Polisi Buru Pelaku Penganiayaan Sopir dan Penumpang Ojol di Cibiru Hilir
- Polisi Gagalkan 9 Kilo Sabu-Sabu Beredar di Kota Bandung
- Pemerasan Penonton DWP, Polri Harus Periksa Pimpinan 18 Oknum Polisi
- Kronologi Pemicu Perselisihan Ojol vs Opang di Cibiru Hilir Bandung
- Selundupkan Narkoba dalam Hijab ke Lapas Tulungagung, MM Ketahuan Petugas
- Tim Penasihat Hukum Harvey Moeis Minta Hakim Bijaksana Ambil Keputusan