Perampok Tewas Dimassa, Motornya Dibakar
jpnn.com - BEKASI - Seorang perampok tewas dihajar massa di Jalan Raya Pule RT 001/004 Kampung Pulo Kecil, Desa Karanganyar, Kecamatan Karangbahagia, Jumat (19/12). Tidak hanya tewas, motor perampok pun hangus dibakar massa.
Menurut keterangan saksi yang juga korban, Uwi (45), pelaku tersebut hendak merampas perhiasan miliknya di toko kelontong yang dijaga saat waktu salat Jumat, sekitar pukul 12.30 WIB tadi. Saat beraksi, pelaku mengaku sebagai sales yang menawarkan brosur kepada korban.
“Tadi dia mondar-mandir ke toko saya. Katanya ada yang hilang. Begitu saya bantu cari, saya dipukul,” jelas Uwi kepada GoBekasi (Grup JPNN.com).
Uwi berusaha mempertahankan perhiasannya, perampok lantas memukul kepala Uwi dengan helm. Namun korban berteriak sehingga Ewi merangsek ke dalam toko lalu memberikan 3 luka tusukan pada bagian kepala, lengan kanan dan sisi perut bagian kiri korban. Apesnya, teriakan korban mengundang jamaah yang baru pulang salat Jumat. Tidak pakai lama, tersangka langsung dihakimi massa.
“Yang mukulin banyak. Habis ditangkep terus dipukulin pake apa aja, enggak tau saya. Ada puluhan orang, yang lewat juga ikutan mukul,” ujar Hasim, warga sekitar, Jumat (19/12).
Korban pun harus menemui ajalnya. Motor pelaku Yamaha Vio hijau pun langsung dibakar hingga menyisakan kerangkanya saja. Pelaku yang tewas dikirim ke RS Kramat Jati, Jakarta Timur. Sedangkan korban, Uwi, dirawat di RS Sander B, Karangasih, Cikarang Utara. (dam/jpnn)
BEKASI - Seorang perampok tewas dihajar massa di Jalan Raya Pule RT 001/004 Kampung Pulo Kecil, Desa Karanganyar, Kecamatan Karangbahagia, Jumat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kodam Udayana Dicatut Penipu, Begini Kasusnya
- Tenaga Honorer Korupsi Dana Desa, Kerugian Negara Mencapai Rp 433 Juta
- Brigjen Pol Faizal Rahmadani: Kejar, Tangkap Aske Mabel Hidup atau Mati
- 2 Tahun Berlalu, Kematian Iwan Boedi Masih Misteri, Polisi: Tantangan Berat
- Aipda Robig Didampingi 7 Kuasa Hukum, Ada Kata Kasihan Keluarga Korban dan Pelaku
- Kasus Agus Buntung Diduga Perkosa Mahasiswi, Ibunya Terlibat?