Perampokan Sadis, Sangat Mengerikan

jpnn.com, TARAKAN - Hadeng meregang nyawa setelah ditembak kawanan perampok di perairan Muara Bulungan, Kalimantan Utara, Rabu (9/8).
Berdasarkan iinformasi yang didapatkan Kaltara Pos, pemilik tambak itu tewas setelah tubuhnya diberondong peluru.
Sebelum ditemukan tewas, warga Kelurahan Karang Harapan itu keluar dari tambak. Dia ditemani penjaga tambaknya bernama Asrul.
Asrul mengatakan, saat perjalanan menuju Tarakan, mereka melihat ada speed boat yang parkir dan terlihat seperti mogok.
“Sepertinya macet. Jadi, kami mendekat dan mereka langsung menodong senjata kepada kami,” ungkap Asrul.
Saat mereka ditodong senjata, Hadeng sempat memerintahkan Asrul untuk sembunyi di bawah kolong speed boat.
Ketika mendapatkan ancaman, korban berencana kabur dengan menyalakan mesin speed boat miliknya.
“Jadi speed boat-nya tiba-tiba macet. Kemudian si almarhum (Hadeng) mengatakan kepada mereka kalau mau ambil udangnya saja, jangan ambil speed boat-nya. Terus disuruh loncat. Saya langsung loncat ke laut, dan si almarhum belum loncat,” terangnya.
Hadeng meregang nyawa setelah ditembak kawanan perampok di perairan Muara Bulungan, Kalimantan Utara, Rabu (9/8).
- Komplotan Perampok Terbongkar Setelah Satu Pelaku Ingat Orang Tua Sakit
- Kamar Indekos Disatroni Maling, Jurnalis Kehilangan Rp 20 Juta
- Relawan Tahalele
- Kawanan Begal Sadis Beraksi di Sukabumi, Duit Rp 504 Juta Raib
- 2 Otak Perampokan Bersenjata Api di Dharmasraya Diringkus Polisi
- Polda Sumsel Tangkap 4 Perampok Bersenpi di Muba, Masih Ada DPO