Peran Lurah Menentukan di Program Pengentasan Warga Miskin

Peran Lurah Menentukan di Program Pengentasan Warga Miskin
Kepala Sub Direktorat Ormas Ditjen Kesbangpol Kemendagri, Bahtiar. Foto: ist
“Pemberdayaan masyarakat miskin dalam wilayah kelurahan di Kabupaten Bone yang belum berhasil sesuai target, salah satu faktor yang memengaruhinya adalah kompetensi lurah terkait,” kata Bahtiar.

Kompetensi aparatur pemerintahan yang langsung berhadapan dengan masyarakat di level terbawah, kata Bahtiar, setidaknya dapat diterjemahkan melalui sejumlah faktor. Diantaranya, sifat kepemimpinan yang dijalankan, tingkat pengetahuan, keahlian, konsep kematangan diri, serta motivasi.

Selain faktor kompetensi seorang aparatur pemerintahan, kata Bahtiar, keberhasilan program pemberdayaan masyarakat miskin di daerah juga turut dipengaruhi oleh nilai-nilai budaya masyarakat terkait. Misalnya, nilai “Siri na Pesse” atau konsep kekuasaan dan kemanusiaan yang dipegang teguh masyarakat Bugis Bone.

“Nilai budaya ini merupakan ideologi masyarakat Bugis Bone, nilai-nilai ini turut memengaruhi keberhasilan program pemberdayaan yang dijalankan di Bone,” ujarnya. (sam/jpnn)


JAKARTA - Suksesnya program pemberdayaan masyarakat miskin di tingkat bawah tidak terlepas dari kemampuan atau kompetensi seorang aparatur pemerintahan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News