Peran Strategis ZISWAF dalam Pemberdayaan Ekonomi Umat

jpnn.com, JAKARTA - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) berkomitmen mengoptimalkan pengelolaan Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) untuk mendukung pembangunan nasional serta pengentasan kemiskinan di Indonesia.
Hal itu disampaikan Wakil Ketua BAZNAS Mokhamad Mahdum, dalam acara Talkshow Economic Challenges Special Ramadan yang diselenggarakan di Grand Studio Metro TV, Jakarta, Selasa (11/3).
Dalam diskusi tersebut, Mokhamad Mahdum menyoroti peran strategis ZISWAF (Zakat, Infak, Sedekah, Wakaf) yang tidak hanya menjadi instrumen distribusi kekayaan, tetapi juga berfungsi sebagai penggerak pemberdayaan ekonomi umat secara berkelanjutan.
"Optimalisasi pengelolaan ZISWAF dengan pendekatan inovatif dan profesional akan mempercepat pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan berbasis prinsip syariah," ujar Mo Mahdum.
Untuk memastikan transparansi dan efektivitas, BAZNAS menerapkan standar evaluasi berupa Indeks Zakat Nasional (IZN) guna mengukur kinerja pengelolaan zakat. Mahdum mengungkapkan bahwa indeks literasi zakat di Indonesia saat ini berada di angka 74,83 atau kategori menengah.
Oleh karena itu, BAZNAS terus menggencarkan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat agar lebih memahami pentingnya zakat dalam mendukung pembangunan sosial.
Selain itu, BAZNAS juga mengadopsi teknologi digital guna memudahkan pembayaran zakat, dengan bekerja sama dengan berbagai perbankan, aplikasi komersial, serta media sosial dan e-commerce.
Inovasi seperti Zakat Virtual Assistant dan Voice Command Zakat Assistant berbasis Artificial Intelligence (AI) diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam pengumpulan zakat.
Peran strategis ZISWAF tidak hanya menjadi instrumen distribusi kekayaan, tetapi juga berfungsi sebagai penggerak pemberdayaan ekonomi umat.
- Zakat dan Harapan bagi Generasi Bebas Stunting
- Strategi BAZNAS Dorong Pengumpulan ZIS Ritel Lebih Maksimal selama Ramadan
- BAZNAS Optimalkan Lingkungan Hidup Layak Melalui Zakat Hijau
- Balai Ternak BAZNAS Berdayakan Peternak Mustahik di Sleman
- Menag Nasaruddin Apresiasi Program Pemberdayaan Ekonomi Mustahik
- BAZNAS Bantu Kemandirian Ekonomi Ponpes Melalui Program Zmart