Perang Bintang ISL di Stadion Mandala
Seleksi 64 Pemain, PT LI Rogoh Rp 2 Miliar
Sabtu, 11 Juni 2011 – 05:21 WIB

DOMINAN - Pemain Sriwijaya FC, dominan di daftar seleksi untuk tim All Star dalam laga Perang Bintang ISL 2011. Foto: Dok. JPNN.
Untuk menggelar laga Perang Bintang, PT LI disebut membutuhkan dana sekitar Rp 2 miliar atau dua kali lipat daripada kebutuhan dana Perang Bintang musim lalu di Malang, Jawa Timur. Perang Bintang pertama dihelat di Semarang, saat kasta tertinggi kompetisi di negeri ini bernama Divisi Utama. Kebutuhan dana Perang Bintang ketiga musim ini diambil dari kerja sama paket sponsor dan PT Liga Indonesia dengan total Rp 40 miliar.
"Kebutuhan paling banyak dialokasikan untuk akomodasi dan tarnsportasi. Itu tidak masalah. Yang penting, even ini berjalan lancar. Laga ini akan jadi puncak perhelatan ISL," terang Joko Driyono.
Joko mengungkapkan, untuk biaya tiket, per kepala menyedot dana Rp 5 juta sampai Rp 7 juta pergi-pulang. Untuk pertandingan, PT LI menganggarkan Rp 1 miliar. Dalam pertandingan Perang Bintang, akan dihelat malam penganugerahan tim juara, runner-up, peringkat ketiga, top scorer, pemain terbaik, tim fair play, dan wasit terbaik. (ali/c8/aww)
JAKARTA - PT Liga Indonesia (PT LI) memastikan menghelat Perang Bintang. Laga pemungkas Indonesia Super League (ISL) musim 2010/2011 itu bakal dihelat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Era Baru Timnas Basket Indonesia, David Singleton Dipercaya Jadi Pelatih di SEA Games 2025
- 4 Pemain All Stars Lengkapi Skuad SDN Srengseng 01 yang Dikirim SKF ke Gothia Cup 2025
- Jadi Sponsor Utama PBSI, BNI Dukung Tim Bulutangkis Indonesia Berlaga di Sudirman Cup 2025
- Liga 1: Andre Rosiade Merasa Semen Padang Sudah Diatur untuk Degradasi
- Fadil Imran Punya Target Tinggi, Fajar Alfian Cs Harus Tembus Final Sudirman Cup 2025
- Tanpa Jorji, Fajar Alfian cs Raih Kemenangan di Pertandingan Simulasi Sudirman Cup 2025