Perang Dagang Berlanjut, Kini Tiongkok Sasar Industri Daging Australia

Di tengah semakin memburuknya hubungan kedua negara, China memutuskan untuk menangguhkan impor daging sapi dari Australia.
Kali ini larangan diberlakukan kepada perusahaan Meramist Pty Ltd, salah satu pemasok utama daging Australia ke China.
Langkah ini disampaikan pihak Bea Cukai China, Senin kemarin (7/12), tanpa disertai alasan di balik pelarangan tersebut.
China sebelumnya telah melarang impor daging sapi dari lima perusahaan Australia lainnya dengan alasan adanya masalah pelabelan, sertifikat kesehatan, serta lainnya.
Hubungan Australia dan China terus memburuk setelah dipicu Australia yang meminta adanya penyelidikan tentang asal-usul virus corona.
Manajer Meramist, Mike Eathorne, yang dihubungi ABC menjelaskan pihaknya baru saja menerima berita tersebut.
"Saya diberitahu lima menit yang lalu dan saya tidak mendapatkan apa alasannya," kata Mike.
Meramist adalah salah satu rumah potong hewan (RPH) yang disebutkan dalam pemberitaan ABC tahun lalu, yang terkait dengan pembantaian kuda yang banyak digunakan untuk pacuan.
Di tengah semakin memburuknya hubungan kedua negara, China memutuskan untuk menangguhkan impor daging sapi dari Australia
- Kapan Australia Umumkan Skuad untuk Menghadapi Timnas Indonesia?
- Siklon Alfred 'Tak Separah yang dibayangkan', Warga Indonesia di Queensland Tetap Waspada
- Dunia Hari Ini: Angin Kencang Mulai Menghantam Pesisir Timur Australia
- Hal yang Perlu Disiapkan untuk Hadapi Cuaca Buruk, Seperti Siklon Alfred
- Kualifikasi Piala Dunia 2026: Situasi Berbeda Timnas Indonesia dan Australia
- Kabar Australia: Hampir 100 Orang Tenggelam Sepanjang Musim Panas