Perang Facebook Vs Pemerintah Australia Selesai, Siapa yang Kalah?
"Ada perusahaan media lebih kecil yang mungkin satu dollar pun tidak menerima."
Ini menyebabkan daerah pedalaman Australia, tempat banyak perusahaan media kecil, menjadi pihak yang "kalah" dalam kesepakatan baru ini, ungkap Dr Meese.
Profesor Leaver setuju bahwa daerah regional adalah "pihak yang kalah sebenarnya".
Google telah menandatangani perjanjian dengan ACM, yang membawahi beberapa kantor media terbesar di pedalaman Australia, seperti The Canberra Times, The Newcastle Herald, The Examiner, The Border Mail, The Courier, dan Illawarra Mercury.
Sementara itu, perusahaan media besar seperti News Corp justru berada di atas angin.
"Rupert Murdoch adalah pemenang sesungguhnya di sini," ujar Profesor Leaver.
"Ia telah memberlakukan 'paywall' [harus membayar untuk membaca konten] di kebanyakan situsnya. Sekarang ia memperoleh pendapatan karena tidak mengizinkan orang membaca tanpa berlangganan," katanya.
"Tanpa pengaruh politiknya, kita tidak akan punya 'bargaining code' [aturan tawar-menawar media]."
Konten berita dari Australia kembali muncul di Facebook setelah raksasa media sosial itu setuju membatalkan pemblokiran konten berita bagi penggunanya di Australia
- Siapa Saja Bali Nine, yang Akan Dipindahkan ke penjara Australia?
- Dunia Hari Ini: Menang Pilpres, Donald Trump Lolos dari Jerat Hukum
- Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati